MALANG - Sertifikasi adalah sebuah penghargaan yang diberikan pada seseorang atau lembaga yang telah lolos uji kompetensi melalui beberapa persyaratan atau kajian yang dilakukan oleh Asesor yang telah ditunjuk oleh pemerintah.

Kajian atau uji kompetensi itu sendiri dimaksudkan agar pekerjaan atau hasil kerja dan produk yang dikeluarkan itu benar-benar teruji dan ter-ukur kualitasnya. Untuk itu, Sertifikasi diberikan sebagai pendorong meningkatkan mutu kerja dan mutu produk,

Pernyataan tersebut disampaikan Wakil Gubernur Jawa Timur, Drs. H. Saifullah Yusuf saat memberikan pengarahan pada acara Peresmian Kopetensi Kerja Kota Batu 20156 dan Penyerahan Sertifikasi Kompetensi Kerja Se Jatim di Halaman Kantor Kota Batu yang Baru di Jln. A. Yani Batu, Rabu (03/02/16).

Menurut Gus Ipul, panggilan akrap Wagub Jatim Saifullah Yusuf, sebagai pendorong agar Jawa Timur bisa menjadi Provinsi percontohan dalam artian secara komprehensif atau keseluruhan.

Maka segalanya harus ter-ukur baik kualitas Sumber Daya Mausianya (SDM) maupun kualitas hasil produknya, oleh karena itu diberikan Sertifikasi atau pengukuan dari BNSP atau Badan Nasional Sertifikasi Profesi.

Dikatakan, pengakuan mutu atau kualitas yang dikeluarkan BNSP ini tidak hanya diakui pasar di tingkat provinsi atau nasional saja, melainkan kualitas atau mutu yang dikeluarkan BNSP untuk Jatim ini benar-benar sudah diakui oleh manca negara atau luar negeri.

" Jadi, inilah tujuan pemberian Sertifikasi Kompetensi Kerja ini, karena program yang dikeluarkan pemerintah dengan dana dari pusat ini tidak hanya sekedar program biasa, melain merupakan program yang luar biasa yaitu pentingnya program untuk bisa menghasilkan produk yang benar-benar laku dijual dan mampu bersaing dengan negara – negara luar atau pasar global," jelasnya.

Apalagi tahun ini sudah diberlakukan pasar global, oleh karena itu, kita sebaga bangsa Indonesia umumnya dan Jawa Timur khususnya, harus bekerja keras untuk dapat dan mampu bersaing dengan negara-negara SEAN lainnya.

Mengapa kita selalu optimis, kalau kita pasti bisa dan mampu? Alasannya satu, yaitu jumlah masyarakat ASEAN sebanyak 600 juta orang dan yang 40 % nya adalah di Indonesia karena jumlah penduduk Indonesia saat ini sekitar 250 juta lebih.

Berarti, kita yang memiliki pasar banyak dan Indonesia juga sebagai ladangnya produk-produk yang dibutuhkan oleh pasar global, seperti karet, kayu dan perikanan serta pertanian.

Kalau sudah berbicara pasar global, tambahnya, Jatim tidak khawatir sebab masyarakat Jawa Timur sudah siap dan mampu bersaing dalam bidang apapun. Baik itu bersaing di pertanian, maupun olahan produk serta SDMnya, semuanya sudah siap dan baik.

" Dan yang menjadikan rasa optimis bagi Jatim adalah masyarakatnya yang selalu guyup dan sigap serta siap dalam menghadapi apapun masalahnya, karena masyarakat Jawa Timur adalah pantang menyerah serta siap bertarung untuk bisa memenangkan persaingan," tegas Gus Ipul

Selanjutnya Gus Ipul mengatakan, untuk dapat dan mampu bersaing di pasar global maka Jawa Timur terus menerus harus menyiapkan tenaga- tenaga kerja yang berkompeten di segala bidang untuk memenuhi tenaga kerja di dalam negeri.

Jangan samapi kebutuhan tenaga kerja di Indonesia atau Jawa Timur ini banyak diisi oleh tenaga kerja dari luar. Utamanya tenaga-tenaga kerja yang dibutuhkan, sepoerti tenaga kesehatan atau medis maupun tenaga pendidikan ataupun tenaga kerja di bidang lain.

Ayo, kita bersama-sama mengawasi dengan ketat dan seksama keberadaan orang asing di negeri ini. Tujuannya, agar kesempatan atau lowongan kerja yang ada ini tidak dengan mudah diserobot oleh orang manca negara.

Kenapa harus memperkerjakan orang asing kalau di negeri kita sendiri sudah dipersiapkan tenaga-tenaga yang berkompeten di segala bidang dengan baik serta berkualitas.

Ne negeri kita ini sangat kaya dan melimpah kekayaannya, Oleh sebab itu, lanjutnya, banyak orang asing yang bekerja atau berusaha dan ber-investasi di Indonesia maupun di Jawa Timur.

" Banyak orang asing yang mengatakan bahwa membuka usaha di jatim atau di Indonesia sangat menjanjikan. Mengapa, karena segala macam bahan baku yang dibutuhkan perusahaan sudah tersedia disini. Untuk itu, ayo kita bangun negeri ini dengan mengeluarkan seluruh tenaga dan pikiran agar Jawa Timur tetap jaya dan makmur selamanya sampai ke anak- cucu kita,"kata Wagub jatim Saifullah Yusuf.

Sebelum mengakhiri sambutannya, Gus Ipul mengatakan, kalau sampai tahun 2015 Jawa Timur memperoleh Sertifikasi Kompetensi Kerja sebanyak 40 ribu lebih untuk Bidang Kewirausaan, Pertanian,dan Pendidikan serta bidang Jasa.

Maka untuk tahun 2016 ini, harapannya Jatim akan memperoleh Sertifikasi Kompetensi Kerja sebanyak 75 ribu dan tahun 2017 sebanyak 100 ribu sertifikasi dari BNSP.

Sementara itu, ditempat yang sama Walikota Batu, Drs. Eddy Rumpoko, mengatakan, hari ini Kota Batu resmi mendeklarasikan menjadi Kota Kompeten 2016 dan semoga deklarasi ini benar-benar bisa terwujud dengan bantuan seluruh masyarakat batu serta seluruh jajaran SKPD dalam memberikan pelayanan masyarakat. Sehingga semua hasil kerja serta mutu kerja jajaran SKDP bisa ter-ukur.

Selain, Deklarasi Kota Kompetensi tahun 2016, hari ini juga Kota Baru meresmikan penggunaan kantor Walikota Baru yang dibangun dengan uang dari masyarakat dan penggunaannyapun untuk masyarakat.

" Mengapa saya mengatakan, penggunaannya juga untuk masyarakat, karena di aareal ini juga disediakan ruangan yang dapat dipergunakan untuk kebutuhan/kegiatan masyarakat Batu tanpa bayar atau dipungut biaya alias gratis. Mengapa demikian, karena uang yang untuk membangun gedung semegah ini juga uang dari Masyarakat Batu," jelas walikota Batu Eddy Rumpoko di depan para undangan.

Gedung kantor Kota Batu ini dibangun dengan anggaran sebesar Rp 600 milyar ditambah Rp 100 milyar lagi untuk membeli serta mengisi semua kebutuhan untuk kantor. Jadi, tidak berlebihan kalau kantor ini tidak hanya diperuntukkan untuk kegiatan pelayanan publik saja.

Tapi harus lebih dari itu yaitu kebuthab masyarakatpun harus terfikirkan pemenuhannya. Seperti untuk kegiatan olah raga, kesenian ataupun kegiatan lain. semua sudah tersedia di area kantor ini. " Jadi, saya persilahkan masyarakat untuk menggunakan fasilitas yang ada, manggo semuanya gratis, " tegasnya.


Sumber : ( Humas Jatim )

Post a Comment