GRESIK infojatim - Rekondisi pemasangan pipa milik PT Pertamina Gas desa  Kedanyang kecamatan Kebomas desa  Banjarsari kecamatan Cerme amburadul dan jauh dari Speck dalam hal ini dibuktikan adanya pengurukan pipa setelah ditanam, kenyataanya tidak ada pasir dan sertu dan CTB melainkan hasil galian dikembalikan lagi kepada asalnya. "Kalau hujan becek tidak bisa dilewati". Terang Warga.

Hal inilah yang membuat warga desa Kedanyang kecamatan kebomas melakukan aksi demo Lembaga Pemantau Birokrasi melakukan gerakan moral di desa kedanyang Kamis, (12/6) pekan lalu.Untuk meluruskan kenakalan yang dilakukan kontraktor PT Pertamina Gas. Ada lima tuntutan yang disampaikan pada demo pekan lalu diantaranya Posisi penanaman Pipa Gas dimana pipa seharusnya dipasang sebelah kiri atau kanan jalan tetapi dipasang ditengah. Penggalian dan pengurukan pipa gas semestinya pasir sebagai alas pipa dan ditutup dengan sertu dan mpdipadatkan selanjutnya di CTB tetapi kenyataannnya tidak demikian melainkan bekas galian dikembalikan lagi.
Waktu pemasangan seperti yang disampaikan waktu pemasangan hanya membutuhkan dua hari saja, tetapi realisasinya berhari hari bahkan berminggu-minggu "sampai saat ini belum selesai juga" Katanya. Untuk itu kami meminta kepada penanggung jawab untuk ganti rugi Rp. 5.000.000 perbulan bagi ring satu sedangkan ring 2 Rp. 3.000.000,-
Penebangan pohon sepanjang jalan desa Kedanyang yang tadinya asri menjadi gersang akibat pemasangan pipa gas tersebut. Untuk itu mohon ganti rugi perbatang Rp 500.000,- dan untuk kayu jati sebesar Rp. 1.000.000,-

Penyempitan drainase sehingga masyarakat tidak bisa membuang limba keluarga karena mampet sehingga menimbulkan aroma yang kurang sedap. Sertah tanah warga yang terkena proyek untuk itu "Kami meminta adanya tranparansi terhadap penanaman pipa gas ini". Katanya Novantoro TC.
Sayangnya Humas PT Pertamina Gas belum bisa kita temui karena katanya humas yang lalu pinda ke Bojonegoro.

Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bambang Isdiyanto  ketika dikonfirmasi menjelaskan bahwa rekondusi yang benar berdasarkan speck itu adalah pipa ditanam berlandaskan pasir dan selanjutnya di sertu yang dipadatkan lalu CTB.

Sementara ketika ditanyakan dugaan Rp 300.000.000,-  yang mengalir ke ASN dirinya menolak "Itu tidak benar itu fitnah pekan lalu sudah kita sampaikan ke Bupati". Katanya.


Arifin SZ Team

Post a Comment