SURABAYA infojatim.com - Kapolri Jend Pol Prof. Tito Karnavian Phd menyebut bahwa masjid harus menjadi tempat sekaligus pusat ketaqwaan kepada Allah SWT. Ketakqwaan ini penting karena anggota Polri memiliki kewenangan dan tugas dalam penindakan kasus kasus hukum, banyak godaan jika tidak diimbangi dengan ketaqwaan. 

Untuk itulah, masjid harus mampu menjadi rem segala nafsu dan mampu menjadi tempat seluruh anggota Polri untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan demikian, segala tugas tugas kepolisian akan dilakukan secara baik dan profesional. 

Sementara itu, dalam laporannya Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin menjelaskan latar belakang, pembangunan masjid ini, yakni dilatarbelakangi keberadaan masjid  lama yang tidak cukup mewadahi umat.

"Sebagian jemaah harus menggelar terpal.. Dengan luasan yang baru, maka hal tersebut tidak terjadi lagi," ujarnya saat sambutan dalam peresmian Masjid Arif Nurul Huda oleh Kapolri di Halaman Mapolda Jatim, Selasa (13/2).

Hadir Gubernur Jawa Timur Dr. H. Soekarwo menjelaskan, bahwa membangun masjid merupakan salah satu cara menggapai keberkahan dan pahala yang besar bagi yang mampu menjalankannya. "Pembangunan masjdi ini menunjukkan bahwa Polda Jatim memiliki perhatian yang besar untuk mencari ridha Allah SWT," ujarnya. 

Masjid baru ini ini memiliki area seluas 2.000 m2 yang di desain mampu menampung sekitar 1.000 jamaah dan dilengkapi dengan fasilitas penunjang bagi penyandang disabilitas. 

Tentang nama Arif Nurul Huda, dijelaskan Kapolda memiliki arti sarana peribadatan yang mampu membuat seseorang beribadah di dalamnya, menjadi manusia layaknya cahaya penerang menuju jalan yang di Ridhoi Allah SWT.
Hadir dalam kesempatan ini  antara lain Prof. Din Samsudin Utusan Khusus Presiden di Bidang Dialog Antar Agama dan Peradaban, Ketua PBNU Prof. Said Aqil Sirodj, pimpinan perguruan tinggi dan media di Jawa Timur.


ARZ Team

Post a Comment