GRESIK infojatim.com - Sejumlah petugas dari Kejari Gresik tiba-tiba menggeledah Kantor Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Gresik, pada Kamis (10/09/2018) sekitar pukul 09.15 WIB. 

Belum diketahui pasti, perkara apa yang membuat tim penyidik beranggotakan sekitar 8 orang ini menggeledah ruangan Kepala Dispora Gresik M. Jairrudin, dengan membawa sejumlah berkas yang diangkut dengan tiga mobil dinas.

Dari keterangannya yang berhasil dihimpun. Penggeledahan kali ini diduga terkait penyimpangan anggaran dalam beberapa kegiatan seperti halnya goes bareng bertajuk 'Pesona Nusantara' pada tahun 2017 lalu.

Kegiatan olahraga yang dilaksanakan di depan Stadion Gelora Joko Samudro, Jalan Veteran Gresik kala itu, diketahui menelan anggaran Rp 80 juta. Ada pula kegiatan 'car free day' dan pembentukan dan pelatihan pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka) tahun 2017. 

Kepala Dispora Gresik, Jairrudin ketika dikonfirmasi mengaku tidak mengetahui persoalan apa yang membuat tim peyidik Kejari Gresik menggeledah ruangannya dengan membawa sejumlah berkas.

"Kita belum tahu persoalannya seperti apa. Apalagi saya sendiri baru saja datang dari WEP (Wahana Pesona Poesponegoro). Katanya tadi petugasnya datang dengan menujukkan surat tugas penggeledahan," ujarnya.

Mengacu dari berkasnya yang dibawa oleh petugas, lanjut Jairrudin, penggeledahan ini terkait tiga kegiatan seperti goes bareng Pesona Nusantara, Car Free Day yang dilaksanakan setiap pekan dan paskibraka.

"Kalo goes bareng nilainya sekitar Rp 80 juta, Car Free Day anggaranya Rp 300 juta lebih sedikit pertahun, dan anggaran beli seragam dan pelatihan Paskibaraka anggaranya sekitar Rp 300 jutaan," pungkasnya.

Hingga kini pihak Kejari Gresik belum memberi keterangan terkait penggeledahan kali ini. Selain membawa berkas, petugas juga membawa 2 saksi dari Bidang Pemuda dan Bidang Olahraga. 


ARZ TEAM

Post a Comment