GRESIK infojatim.com - Berkaca pada pelaksanaan Asean Games beberapa waktu yang lalu dengan diraihnya sejumlah prestasi oleh atlit Indonesia menjadikan momentum penyemangat pada ajang kompetisi Gala Siswa Indonesia se-Jawa Timur jenjang SMP yang berlangsung di Kabupaten Gresik dengan diikuti oleh 22 Kabupaten/Kota se-Jawa Timur.

Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Bupati Gresik Dr. H. Moh. Qosim saat menghadiri pembukaan turnamen sepak bola Gala Siswa Indonesia di lapangan Stadion Petrokimia Gresik, Senin pagi (24/09/2018).

Gala siswa merupakan wadah bagi siswa untuk mengimplementasikan Penguatan Penddikan Karakter (PPK) melalui olahraga yang dikembangkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerjasama dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).

"Melalui kegiatan gala siswa ini menjadi momentum untuk mencari bibit-bibit pesepak bola yang handal sejak usia dini. Diharapkan nantinya lahir para pesepakbola handal yang dapat melahirkan prestasi membanggakan," ujar Wabup Qosim saat upacara pembukaan Gala Siswa Indonesia 2018.

Masih menurut Wabup Qosim, selain bagian dari penguatan Pendidikan karakter, ajang turnamen sepak bola jenjang SMP ini juga untuk meningkatkan bakat dan kemampuan siswa dalam berolahraga khususnya sepak bola. "Dari sini kita bisa berlatih sprotifitas dan kerjasama antar tim," imbuh Wabup.

Kegiatan tersebut terlaksana mulai hari ini, 24 September 2018 hingga 1 Oktober 2018 di dua tempat. Yakni di Stadion Petrokimia Gresik dan Stadion Semen Gresik.

"Kami ucapkan terima kasih atas dipilihnya Kabupaten Gresik menjadi tuan rumah pelaksanaan Gala Siswa Indonesia tahun 2018 ini," sambung wabup.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur, Saiful Rachman, dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan suatu kegiatan yang bersifat kompetisi dibidang olahraga sepak bola antara siswa.

"Melalui GSI ini kita tingkatkan kecintaan dan apresiasi terhadap cabang olahraga sepak bola dan mengembangkan bakat dan minat siswa dalam cabang olahraga sepak bola sekaligus menciptakan persatuan dan kesatuan antara siswa di seluruh Jawa Timur," pungkas Saiful Rachman. 


ARZ Team

Post a Comment