GRESIK infojatim.com - Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Gresik menggelar lomba kreasi masakan berbasis ikan bersama Tim Penggerak (TP) PKK Gresik. Dengan basis ikan Nila, diharapkan menu-menu nantinya menghasilkan inovasi yang dapat dipromosikan. Ratusan jenis menu masakan dilombakan di ruang Putri Mijil Pendopo Kabupaten Gresik, Jumat 27/4/2018.

Merupakan agenda tahunan untuk lomba kreasi masak ikan ini untuk program Gemar ikan, agar netral juri pun diambil dari luar. Tidak hanya lezat, kandungan gizi yang ada dalam olahan ikan juga harus diprioritaskan. Disisi lain, agar dapat meningkatkan konsumsi ikan terus naik per tahunnya. 

Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Gresik Hj Zumrotus Solichah Qosim mengaku lomba ini sangat berguna. Dimana saat ini banyak anak-anak yang enggan mengkonsumsi ikan, dengan menu ini diharapkan mereka menyukainya. "Sangat berguna untuk pembentukan otak anak di masa pertumbuhan dan menjadi makanan pengganti selain lauk daging, telor atau ayam," paparnya.

Kesempatan yang sama, Langu Piningara selaku Kepala Dinas Perikanan Gresik mengatakan lomba digelar tiap tahunnya. Lomba ini bertujuan untuk menghasilkan inovasi menu makanan ikan, mempromosikan masakan ikan kepada masyarakat. Sekaligus mendukung upaya Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) dan mendukung tumbuh dan berkembangnya ekonomi kreatif.

"Lomba juga upaya meningkatkan jumlah konsumsi ikan di masyarakat, target pada 2018 ini sebesar 39,50 kg perkapita per tahun. Tahun sebelumnya 33,50 kg perkapita pertahun. Kenaikan ini diharapkan bisa mendekati target Nasional sebesar 47 kg perkapita pertahun. Sementara juara lomba akan kami kirim ke tingkat Propinsi mewakili Gresik," pungkas Langu Piningara.

Diketahui, ikan Nila menjadi bahan dasar pada lomba ini karena keberadaannya mudah didapat. Sekaligus terusan program pembinaan tambak buatan air tawar yang tengah dikembangkan Dinas Kelautan dan Perikanan Gresik. Untuk juara 1 disabet TP PKK kecamatan Menganti, Juara 2 TP PKK Panceng dan juara 3 TP PKK Wringinanom serta dua juara harapan lainnya.


Arifin s.z

Post a Comment