GRESIK infojatim.com - Diduga alami depresi berat, Kholisul Umam (32) tewas gantung diri. Warga Desa Campurejo, Kecamatan Panceng, Gresik ditemukan tidak bernyawa. Jasatnya ditemukan di lantai dua rumahnya oleh ibu kandungnya sensiri, Senin 12/11/2018.

Qurrotin (60) menemukan ana pria nya saat dirinya hendak menjemur nasi di lantai dua rumahnya. Betapa kagetnya, saat dirinya melihat Kholisul dengan posisi tergantung sehelai tali melilit dilehernya. Seketika itu Dia menggoyang-goyangkan tubuh anaknya.

Merasa panik, Qurrotin turun dan membangunkan Moh. Fakhrurrozi (24) untuk membantu menurunkan Kholisul. Saat dirurunkan, keduannya kembali mencoba memastikan kondisi Kholisul. Sayang, nyawanya sudah tak tertolong lagi.

Mengetahui kejadian itu, Qorrotin memberitahukan ke perangkat desa. Kemudian dilaporkan ke Polsek Panceng yang kemudian polisi melakukan olah tempat kejadian perkara. Bersama petugas dari Puskesmas Panceng Kholisul di visum.

"Berdasarkan olah TKP, korban sudah dalam kondisi meninggal, leher terikat tali (tampar). Dekat tubuhnya ada kursi yang digunakan sebagai alat bantu memanjat. Ada jejak kaki diduga kaki korban," terang AKP Lukman Soleh Hadi, Kapolsek Panceng sampai berita ini diturunkan, Selasa ( 13/11/18).

Saat itu lanjut Kapolsek, kondisi lidah menjulur, terdapat air mani yang keluar dari alat vitalnya. Lehernya terdapat bekas jeratan tali. Berdasarkan keterangan dari ibu korban bahwa korban sejak 2 tahun lalu mengalami gangguan mental.

Pengakuan Ibu korban ke Polisi, Kholisul sering mengeluh badannya sakit. Saat diperiksa dokter tidak ada penyakit pada tubuhnya. Ia sering melamun, sering marah-marah tanpa sebab dan sering mengeluh rasa sakit pada tubuhnya.

"Dari keterangan saksi (tetangganya) korban pernah melakukan aksi serupa namun  gagal karena dipergoki Ibunya. Meski waktu itu terlihat bekas jeratan tali pada lehernya, nyawanya terselamatkan. Kejadiannya setahun yang lalu," pungkas Kapolsek.

Keterangan tentang usaha bunuh diri tersebut dikuatkan oleh saksi- saksi yang lain. Seperti tetangga korban. Korban bahwa beberapa hari terakhir korban sering mengeluh sakit, dan korban juga tidak pernah cekcok dengan saudara maupun orang lain. 
  

ARZ TEAM

Post a Comment