SURABAYA infojatim.com - Terjadi baku tembak antara Anggota Densus 88 Antiteror dengan terduga teroris, Selasa (15/5/2018) petang di Jalan Sikatan 4, Manukan, yang meninggal teguh urmur 50th. 

"Saya dapat informasi dari kelurahan mas, sudah tiga minggu tidak pernah kelihatan di pasar mas, korban juga kalau jualan ikan di pasar sikatan, saya tadi pagi dapat informasi dari RW, katanya ada orang manukan terduga terlibat teroris" ujar salah satu warga manukan ketika dikonfirmasi oleh awak media.

Korban asli manukan kulon, kalau istrinya asli Jombang Jawa Timur, padahal istrinya tidak pernah buat cadar, tadi kalau yang di bawa tiga orang perempuan termasuk saudaranya.

Dari informasi yang didapat lapangan, Sutinah salah satu warga sekitar, mengaku mendengar suara tembakan sebanyak 4 kali. "Tadi saya mendengar ada 4 kali mas, sebelum Adzan Maghrib" kata warga, Selasa (15/5/2018).

Sementara itu, terpisah Kabid Humas polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera membenarkan adanya penangkapan yang disertai penembakan di wilayah Surabaya Barat tersebut. Ada satu pelaku tewas tertembak karena melawan petugas saat hendak di tangkap.

"Karena mencoba melawan petugas saat ditangkap, satu pelaku mati di tembak petugas," ujar Frans Barung kepada wartawan, Selasa (15/5/2018).

Kelompok mana terduga teroris tersebut. Namun, hingga saat ini, polisi masih melalukan pemeriksaan di tempat tersebut. Polisi memasang Police line untuk menyeterilkan lokasi dari warga sipil. 


ARZ TEAM

Post a Comment