GRESIK infojatim.com - Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Front Pembela Swara Rakyat (FPSR) Gresik mendatangi PT Mitra Saruta di Jalan Raya Wringinanom Kecamatan Wringinanom Kabupaten Gresik, Rabu (17/1/2018).

Berdasarkan laporan masyarakat disekitar perusahaan, saat melintas sekitaran jalan tersebut tercium bau yang menyengat, akirnya pada malam itu juga LSM FPSR mencari keberadaan sumber bau tersebut.

"Berawal dari laporan masyarakat, malam itu juga kami bersama rekan-rekan memastikan keberadaan asal muasal sumber bau yang menyengat itu dari mana. Dan setelah kami cek, kami pun menyelusuri aliran kali tersebut ternyata aliran air yang diduga limbah tersebut dari salah satu perusahaan PT. Mitra Saruta" Ujar Aris, Ketua LSM FPSR Gresik ketika dikonfirmasi crew infojatim.com melalui telefon selulernya.

"Setelah kami berkoordinasi dengan pihak Polres Gresik dan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Gresik kami bersama sama untuk memastikan dari mana sumber dugaan aliran limbah tersebut" Ujarnya.

Atas dugaan kasus tersebut, akhirnya LSM FPSR bersama unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Polres Gresik dan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Gresik mendatangi salah satu pabrik penghasil produk sarung tangan tersebut. Tim Unit Tipidter dan BLH bersama LSM FPSR juga sidak sebuah aliran sungai dibelakang pabrik yang diduga untuk pembuangan limbah tersebut.

Selain itu kata Aris, BLH juga sudah mengambil contoh air yang diduga limbah dari aliran sungai dibelakang pabrik tersebut.

Aris menambahkan, pihaknya LSM FPSR mengutuk keras PT Mitra Saruta jika benar dugaan tersebut benar benar limbah. Sebab bau menyengat tersebut jelas akan menganggu pernafasan masyarakat. Selain itu pihaknya mengharap pihak berwajib segera memberikan jawaban setelah dilakukan uji lab nantinya.

"Sebab apa dugaan limbah yang kami temui semalam jenisnya cair persis pemutih kain sejenis HCL dan baunya pun menyengat dan menyesakan pernafasan. Maka dari itu kami berharap pihak berwajib segera memproses dugaan tersebut sekaligus melaporkan hasilnya" pungkasnya. 

Hingga saat ini di kawasan wilayah Kecamatan Wringinanom wilayah kabupaten Gresik diduga banyak perusahaan pembuang limbah yang berbahaya di sembarang tempat, sedangkan dari pihak-pihak terkait kurang peduli untuk keselamatan dan kesehatan warga masyarakat sekitar.


Arifin S Zakaria Team

Post a Comment